Rabu, 04 Juli 2012

Mempercantik Dinding dengan keramik Dinding dari Ikad

Dinding ruangan umumnya orang memakai cat tembok untuk mempercantik ruangannya. Namun ketika catnya mengelupas karena temboknya lembab atau basah kelihatannya jadi jelek sekali,

maka kita harus mengecat ulang agar tembok atau dinding rumah kita kembali rapih dan cantik. Ini adalah pengalaman saya sendiri, dinding ruangan menjadi jelek sekali karena catnya pada mengelupas. Padahal sudah memakai cat tembok dengan harga yang lumayan. Kali ini saya membuat dinding langsung dipasang keramik. Memang sih biaya jadi membengkak, namun hasilnya kelihatan lebih cantik dan kalau dihitung jangka panjang, pemakaian keramik akan lebih menghemat dibanding dengan cat tembok yang harus berkali kali diganti belum lagi biaya tukang catnya. Dengan keramik mungkin hanya tinggal di lap saja pada bagian yang kotor, dinding akan kembali bersih dan mengkilap. Dibawah ini adalah contoh ruangan di rumah saya yang dindingnya memakai keramik.

Dinding Mushola ini memakai keramik dinding Ikad type DL1207P2 untuk bandnya memakai 10x20 hitam kilap merk KITA


Dinding Mushola ini memakai keramik dinding Ikad type DL1207P2 untuk bandnya memakai 10x20 hitam kilap merk KITA
Ruangan Mushola diatas di variasi dengan Batu Alam dibagian jendelanya agar kelihatan lebih cantik lagi.

Keramik Dinding ini memakai Keramik Dinding Ikad DL1607P2

Produksi Keramik Ikad pada bulan Juli 2012

Produksi Keramik Ikad pada Bulan Juli 2012  download








 

Minggu, 01 Juli 2012

Tips memilih Keramik (2)

Keramik adalah salah satu unsur yang mempunyai pengaruh besar terhadap desain sebuah rumah sehingga mempengaruhi keindahan dan kenyaman sebuah rumah atau bangunan komersial. Pemilihan jenis, motif dan warna keramik yang tepat bisa memberikan kesan ruangan menjadi nyaman, ruangan kesannya lebih luas, cerah dan indah. Akan tetapi sebaliknya, kalau salah pilih keramik, rumah atau bangunan bisa menjadi tidak menarik. Didalam memilih keramik untuk lantai atau dinding sebaiknya diselaraskan dengan desain Interior dan jenis meubel/furniture yang akan digunakan.

Jenis-jenis keramik yang ada dipasaran sangat banyak ragamnya, karena sedemikian banyaknya jenis, motif, warna dan ukuran keramik, kita jangan sampai bingung atau salah pilih. Apabila pada saat memilih kita mengalami bingung dan ragu, ada baiknya pemilihan ditunda 1 – 2 hari agar kita dapat lebih leluasa berfikir. Jangan terburu-buru didalam mengambil keputusan pemilihan keramik, karena kesalahan memilih akan fatal akibatnya terhadap kenyamanan anda pada saat rumah telah ditempati. Maka ada baiknya pada saat pembangunan rumah sudah dimulai kurang lebih 2 bulan, anda bisa mulai mencari jenis, motif dan warna keramik, anda mempunyai cukup waktu, sehingga lebih leluasa dalam menentukan pilihan.

Didalam pemilihan motif keramik harus memperhatikan dari sisi desain Interior dan Furniture yang akan digunakan, demikian juga apabila ada rencana pemasangan Permadani diatas keramik tersebut. Memilih motif desain keramik dibutuhkan kehati-hatian, karena apabila motifnya terlalu dominan bisa mengganggu keanggunan dari ruangan itu sendiri. Coba diserasikan dengan Furniture dan barang-barang lainnya akan diletakkan diruangan tersebut.

Untuk keramik di km/wc, sebaiknya tidak menggunakan warna yang terlalu gelap, karena setiap menggunakan km/wc pada siang harus menggunakan lampu yang terang sehingga akan boros listrik. Apabila dana terbatas, sebaiknya gunakan keramik import (mahal) diruangan-ruangan tertentu saja. Menahan diri adalah merupakan kunci dari penghematan biaya. Dalam pemilihan keramik untuk lantai juga harus dipikirkan segi keamanan dan kemudahan didalam perawatan. Pilihlah keramik yang mempunyai permukaan agak kasar untuk ruangan-ruangan yang kena air (teras, km/wc, balkon dan cuci-jemur), agar tidak licin. Mudah perawatan yang dimaksud adalah pada saat dibersihkan (di pel) kotoran mudah terangkat serta tidak perlu menggunakan bahan pembersih khusus.

Tips memilih Keramik

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgka6sA62xaJNarS5phHfsH9lj7-YWAdfskpPpIr2TFg8mKkF2_Aa8cEI6SBj4dqClT0puGpP-ldgEXpfZhRfnT0hhI8LVlIW67I6Rn9StTIBp2L2KOZFs21wZCywXvqQxkLYeQ5TPeQgag/s320/Galeri_GE30x30_3.jpgTips memilih keramik- Lantai keramik masih menjadi pilihan favorit untuk melengkapi rumah. Jenis dan warna yang beragam menjadi daya tarik utamanya. Mengingat modelnya dapat bertahan untuk waktu yang cukup lama, memilih lantai keramik menjadi salah satu yang harus diperhatikan dengan baik. Berikut beberapa tips yang dapat dijadikan pertimbangan sebelum membeli lantai keramik:

1. Warna dan ukuran
Sesuaikan ukuran lantai keramik dengan ruangan di rumah. Semakin besar ukuran keramik, akan membuat ruangan terlihat lebih luas. Hal ini sangat cocok bila diterapkan di ruangan yang mungil. Demikian pula halnya dengan pemilihan warna, yang dapat mendukung keindahan suatu ruangan. Bila ruangan terlihat gelap dan sempit, warna terang masih menjadi pilihan untuk membuat ruangan terlhat lebih luas dan terang. Sementara bila ruangan cukup luas, pemilihan warnapun lebih banyak. Anda dapat menyesuaikan warna lantai tersebut dengan warna cat dinding atau wallpaper yang digunakan dalam sebuah ruangan. Bila ingin menghadirkan kehangatan di ruangan yang luas, Anda dapat memilih lantai keramik dengan warna yang lebih gelap dan ukuran yang lebih kecil. 

2. Pemilihan permukaan lantai
Lantai keramik harus disesuaikan dengan ruangan yang akan digunakan. Glasur yang digunakan untuk lantai keramik terdiri dari berbagai jenis, seperti glossy (mengilap), satin, matte atau bertekstur. Hal inlah yang membedakan licin tidaknya lantai keramik. Penggunaanya pun harus disesuaikan dengan area yang akan dipasang lantai keramik, di dalam atau di luar ruangan. Lantai keramik untuk eksterior sebaiknya tahan terhadap terpaan cuaca, memiliki daya serap air yang lebih rendah dan pada umumnya permukaan berglasur. Sementara itu, untuk area yang licin seperti kamar mandi, garasi atau dapur sebaiknya menggunakan tekstur kasar dan tidak glossy agar tidak mudah terpeleset. Untuk area public, lantai keramik yang digunakan sebaiknya tahan abrasi maupun noda mengingat area ini menjadi tempat yang sering dilewati. Perhatikan kualitas glasurnya, karena bila kualitas glasur rendah kilapnya akan hilang dengan cepat. Bila menggunakan lantai yang berglossy atau semi glossy noda pun mudah dihilangkan.